Selasa, Januari 27, 2009

Tak usah panik di kala hp low-batt

Hong Kong adalah tempat yang menarik, cantik, dan bersih. Sebagai tempat yang merupakan salah satu pusat perdagangan dunia, beragam tempat berbelanja mulai dari shopping mall, toko kecil, sampai ladies market menyediakan hal yang menjanjikan. Fasilitas yang tersedia untuk menunjang kenyamanan dan kemudahan kita pun mudah didapatkan. Bukan sekadar isapan jempol belaka, hal ini benar-benar sudah kualami sendiri.

Suatu hari telepon genggam alias hp-ku tidak bisa berfungsi. Ternyata aku lupa men-charge baterainya. Masalahnya, saat itu aku sedang sangat memerlukan benda itu. Bagaimana tidak, di saat yang bersamaan aku harus menghubungi temanku yang sedang shopping di Kowloon, juga menelepon anak yang hang-out di rumah temannya, sekaligus menghubungi rumah... sementara aku sendirian dengan hp yang nyaris mati. Aduh, kenapa juga benda yang amat sangat penting artinya buatku ini malah tidak bisa diharapkan fungsinya saat kepepet begini?

Untungnya aku tidak panik dan hilang akal. Kucoba mencari counter Nokia untuk mencoba mengisi baterai. Ternyata pelayanan mengisi baterai saja tidak tersedia di sana. Aku disarankan untuk pergi ke information desk di mal tersebut. Wah, luar biasa. Di sana terdapat pelayanan untuk mengisi baterai hp yang terletak berdampingan dengan information desk. Yang lebih mengagumkan lagi, pelayanan itu gratis tanpa dikenakan biaya apa pun. Kita hanya perlu meninggalkan baterai hp, dan membawa handset kita sambil menunggu baterai selesai diisi. Sayangnya, tidak tersedia untuk semua merek hp--termasuk hp-ku ini. Aduh, sedihnya...

Tetapi Hong Kong memang tempat yang sangat nyaman untuk semua orang. Aku ditunjukkan tempat lain untuk mengisi baterai yaitu 7-eleven, sebuah minimarket kecil yang buka 24 jam. Di sana aku bisa mengisi baterai hp dengan biaya sepuluh dolar Hong Kong. Aku cukup meninggalkan baterai hp-ku untuk diisi. Sementara itu aku cuci mata keliling mal Harbour City sambil menunggu. Hati senang dan pikiran pun langsung tenang. Satu jam kemudian aku sudah bisa telepon teman, anak, dan rumah. Semua urusan beres.

Ini sekadar berbagi pengalaman saja. Semoga informasi ini bermanfaat buat Anda semua.

Eva Adamhar

Tidak ada komentar: